27 C
Garut
Senin, Desember 9, 2024

4 Tahun Mewakafkan Diri Jadi Ketua Askab PSSI Garut, Ini Yang Disampaikan Amirudin Latif

Faktagarut.id || GARUT.- Masa bakti kepengurusan Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Garut, kini telah berakhir sejak tanggal 7 Desember 2022.

Seperti realis yang dilansir dari iNews.id. Dimana setelah pertemuan dengan seluruh Voter PSSI Kabupaten Garut telah menghasilkan keputusan untuk melengkapi kekurangan Kongres Biasa yang sudah berjalan di bulan Agustus.

Dalam pertemuan tersebut juga dihadiri langsung oleh Delegasi dari Asosiasi Provinsi (Asprov) Jawa Barat (Jabar) Restu MH dan Iwan Jati, menghasilkan beberapa keputusan diantaranya terbentuk Komisi Pemilihan (KP), Komisi Banding Pemilihan (KBP), Kode Pemilihan dan juga amandemen statuta PSSI Kabupaten Garut serta waktu pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB).

Ketua Askab PSSI Kabupaten Garut, Amirudin Latif, setelah rapat tersebut pun langsung mengundurkan diri dari jabatannya, karena masa jabatan sudah habis dan juga sudah terbentuknya KP/KBP, yang dimana tugas dan tanggung jawab selanjutnya sampai KLB yang akan digelar tanggal 7 Januari 2023 mendatang untuk memilih ketua, wakil ketua, dan Esco PSSI untuk periode 2023 -2027.

Dalam sambutannya, Amirudin Latif menyampaikan permohonan maaf kepada para voter dan pengurus yang hadir atas segala keterbatasan selama memimpin 4 tahun menjadi Ketua PSSI Kabupaten Garut.

“Silahkan menilai sendiri kebaikan dan keburukan selama menjabat. Yang pasti sudah mewakafkan waktu, tenaga dan pikiran serta materi selama 4 tahun menjabat,” kata Amir, Jum’at (16/12/2022).

Lanjut Amir, untuk mencalonkan kembali masih mengikuti hati nurani yang pasti dalam hidup ini selalu siap menjalankan setiap takdir yang Allah berikan kepadanya.

“Mudah-mudahan KP dan KBP bisa bekerja secara profesional, tentunya atas bimbingan dari Asprov PSSI Jabar,” harapnya.

Menurutnya, siapapun nanti yang terpilih setidaknya orang-orang yang harus berfikiran maju dan berkomitmen memajukan sepak bola di Kabupaten Garut.

“Jangan kembali lagi ke masa sebelumnya. Karena organisasi ini harus selalu mengikuti setiap perkembangan sesuai statuta PSSI yang ada,” pungkasnya. (***)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles