asd
19.2 C
Garut
Jumat, September 20, 2024

Yudha : Sudah Saatnya RSUD dr Slamet Memiliki Alat-alat Kedokteran Teknologi Nuklir

Faktagarut.id || GARUT.- Sebagai bagian dari kerja sama antara Bapeten dan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melaksanakan edukasi kepada masyarakat mengenai Bapeten melalui Program Bakti Pengawasan.

Kegiatan sosialisasi Desimenasi Perencanaan Pengawasan Pemanfaatan Tenaga Nuklir tersebut dilaksanakan di Aula hotel Harmoni, Jln.Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Senin (15 Juli 2024) siang.

Hadir dalam kesempatan tersebut perwakilan Bapeten yang diwakili Kepala Biro bagian perencanaan, hadir pula Anggota Komisi VII DPR RI H.Dony Maryadi Oekon S.T dan Anggota DPRD Kabupaten Garut Komisi IV Yudha Puja Turnawan, serta perwakilan peserta dari Puluhan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Garut.

Saat ditemui DPRD Kabupaten Garut Yudha Puja Turnawan, menuturkan Bapeten ini merupakan lembaga resmi yang mengawasi penggunaan teknologi nuklir di Indonesia. Agar tidak memiliki resiko kepada masyarakat, sehingga setiap perorangan, individu atau Badan usaha yang menggunakan teknologi nuklir itu harus memiliki izin untuk dipastikan keamanannya.

“ Jadi jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, karena kita berbicara ada bahan radioaktif yang bisa membahayakan masyarakat. Walaupun dikabupaten garut terlalu ini ya karna memang belum banyak penggunaannya, paling Star Energy, dan itupun kita belum tau kedalamannya,” Kata Yudha

Lanjut kata ia, untuk menjamin keamanan pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia. Khusus di kabupaten garut, terdapat instansi yang memanfaatkan nuklir serta memperoleh izin yang dikeluarkan Bapeten.

“Untuk instansi yang sudah memiliki izin itu RSUD dr Slamet, cuman rumah sakit dr Slamet memang belum memiliki instalasi, seperti PET-CT kemudian kamera gamma, itu belum memiliki,” ungkapnya

Ditegaskan Yudha, bahwa surat edaran dari Kemenkes itu seharusnya RSUD dr Slamet harus sudah memiliki alat-alat kedokteran nuklir.

“Ya mungkin karena anggaran yang cukup mahal harganya dan butuh SDM yang cukup juga, walaupun arahan dari Kemenkes RI seharusnya RSUD dr Slamet itu sudah harus memiliki, peralatan medis yang dicatagorikan peralatan nuklir,” lanjutnya

kita berharap RSUD dr Slamet Garut tentunya sudah saatnya memiliki alat-alat tersebut. Harapnya. (Indra R)

Editor : YF

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles